Mengatur Parental Control Windows 7

Parental Control berguna untuk memonitor dan mengatur penggunaan komputer oleh anak. Dalam Windows 7 sudah terintegrasi Parental Control. Hal ini sangat berguna ketika komputer yang digunakan adalah komputer bersama di rumah. Maksudnya komputer bersama adalah komputer yang bisa digunakan siapa saja dalam lingkungan keluarga baik itu orang tua, anak, atau jika memang diijinkan juga guests.

Bagaimana mengatur parental control pada Windows 7? Dalam tutorial ini digunakan Windows 7 Professional SP1 x64 dan login sebagai administrator. Ada user bernama teenager yang akan dibatasi penggunaan komputernya. Langkah pertama adalah masuk ke Control Panel, User Accounts and Family Safety, selanjutnya pilih Setup parental controls for any user. Pilih user yang akan diatur penggunaannya (misal dalam contoh user Teenager).

Bila sudah masuk ke bagian Set up how <user> will use the computer, pilih radio button pada On, enforce current settings. Selanjutnya klik Time limits, tentukan kapan user boleh login ke komputer. Warna biru adalah tanda bahwa user tidak dapat login.

http://youtube.com/watch?v=csnP–FpDKg

Risalah Akhir Bulan 9/2015

September-ku diisi dengan segudang acara yang jika diruntut ada beberapa kegiatan yang bagiku notable. Mulai dari berlibur ke tiga pulau di kepulauan seribu, mempersiapkan draft AD perusahaan baru punya beberapa kawan, dan tentu saja long week end sekaligus Idul Adha. Pun ada lagi tambahan berbagai kejadian maupun kehebohan di belantara jejaring sosial tanah air.

Continue reading “Risalah Akhir Bulan 9/2015”

Akhir Pekan di Jakarta (Utara)

Berakhir pekan di Jakarta bagi sebagian orang rasanya menjadi hal nyeleneh untuk dilakukan. Bagi orang yang keseharian makaryo di Jakarta, pilihan untuk berakhir pekan adalah keluar kota. Entahlah keluar kota ke Bogor, Sukabumi, Cianjur, Banten, atau Bandung.

Jakarta, bagi orang jarang piknik semacam saya adalah pilihan tempat untuk berakhir pekan. Maksudnya ya hanya berdiam diri di Jakarta entah itu di rumah, sesiblon di kolam renang, di kamar, atau sesekali mlipir sedikit ke mall terdekat.

Awal-awal periode saya tinggal di Jakarta, saya cukup malas untuk sekedar mengetahui dan menjelajah obyek wisata di Jakarta (Jakarta lho ya, bukan kota penyangga Jakarta). Sekedar ngerti dan pernah ke Kota Tua, Museum Keramik (masih di sekitar Kota Tua juga), Kompleks sekitaran Ancol, dan Ragunan. Sisanya, sebatas pernah mendengarkan bahwa di Jakarta ada ini-itu. #ngenesBanget

Akhir pekan lalu, katalog wisata Jakarta saya bertambah. Di Jakarta sebelah utara masih ada gugus kepulauan seribu, iya masih Jakarta kok. Ya meskipun yang saya kunjungi hanya tiga pulau dari “seribu” pulau di Kepulauan Seribu.

Flash back, sekira satu bulan yang lalu saya mendapatkan shared image di WhatsApp yang sepertinya shared image ini tersebar cukup viral dari satu grup ke grup lain. Setelah saya telusuri, saya temukan sumber gambarnya ada di akun instagram @airisjourneys seperti yang ada di footer image.

Harga Rp75.000,00 memang harga normal dan wajar menurut beberapa intelijen. Sepertinya tanpa ikut open trip itu pun beberapa orang diantara teman-teman saya juga sanggup untuk berangkat mengelilingi tiga pulau (atau lebih) di sekitar Kepulauan Seribu. Tetapi open trip AIRIS Journeys itu sepertinya menjadi sebuah trigger untuk merealisasikan hajat trip week end yang sebelumnya sudah terencana dan hampir saja berakhir menjadi hanya sebatas wacana. Akhirnya terregistrasi nama 9 orang yang dikomandani oleh Indra dengan anggota Wildan, Data, Putri, Bayu DJ, Bayu Mbantoel, Yuninggar, saya, dan Ivan.

Pada hari yang telah ditentukan, ternyata muncul keadaan kahar (force majeure) yang menimpa Ivan atas nama pekerjaan. Jadilah berdelapan saja mengarungi lautan bersama sekitar seratus orang lainnya yang turut menyertai keberangkatan. Pulau-pulau tujuannya adalah Pulau Kelor, Pulau Onrust, dan Pulau Cipir. Titik pertemuan seluruh peserta ada di dermaga Muara Kamal. Butuh waktu hampir satu jam untuk menemukan dan sampai di dermaga tersebut dari titik transit di sekitar Jl. Samali – Pasar Minggu.

Pulau Kelor (Pulau Kherkof)

Pukul 09.30 pagi kloter pertama sampai kloter ketiga diberangkatkan hampir bersamaan menuju Pulau Kelor. Butuh waktu sekira satu jam sampai di Pulau Kelor. Pulau Kelor dikenal karena adanya benteng Martello. Pulau ini juga dianggap sebagai kherkof (orang melafalkan “kerkof”) yang artinya gerbang atau pintu masuk. Konon di pulau ini dikuburkan beberapa korban pemberontakan kapal HNLMS Zeven Provincien. Yang menarik di pulau ini menurut saya adalah nilai sejarahnya, keunikan sisa-sisa benteng, dan photogenic.

Note: tidak boleh menaiki bangunan utama maupun reruntuhan benteng Martello. (DIBACA YA)

Pulau Kapal (Pulau Onrust)

Destinasi selanjutnya adalah Pulau Kapal atau Pulau Onrust, sampai di Pulau Onrust sekitar pukul 12 siang. Di pulau inilah baru bisa makan siang sekaligus selanjutnya terdapat tempat ibadah untuk yang melakukan ibadah siang. Pulau Onrust artinya pulau sibuk (tidak pernah istirahat). Sesuai namanya, konon pulau ini dulunya menjadi pusat kegiatan galangan kapal yang sangat ramai dan sibuk. Pulau ini bisa dikatakan menjadi pulau induk dari tiga pulau yang dikunjungi. Di Pulau Onrust terdapat reruntuhan bangunan, reruntuhan benteng, kuburan pribumi, kuburan Belanda, dan museum. Selain pernah dimanfaatkan sebagai pusat galangan kapal, pulau Onrust pernah dijadikan sebagai tempat karantina penderita TBC, tempat karantina jamaah haji, tempat tawanan peristiwa pemberontakan HNLMS Zeven Provincien, penjara Jepang, dan setelah kemerdekaan pernah dijadikan tempat menampung penderita penyakit menular dan penampungan gelandangan.

Note: Katanya, pulau ini pernah disinggahi oleh Kapten Cook yang menumpang kapal HMS Endeavour. Keren ya…

Pulau Cipir (Pulau Kuyper)

Pulau Cipir sebagai destinasi terakhir baru didatangi menjelang pukul 3 sore. Di pulau ini terdapat reruntuhan bangunan yang agak sedikit lebih utuh dibandingkan dengan yang ada di Pulau Onrust. Dahulu pulau ini juga pernah dijadikan tempat karantina jamaah haji pada masa pemerintahan Hindia Belanda.

Di pulau Cipir inilah kegiatan terakhir sebelum kembali ke Pulau Jawa dilakukan, yaitu pelepasan lampion. Dari sesampainya di Pulau Cipir hingga pelepasan lampion, ada waktu sekitar 2 jam menganggur. Sebagian yang ikut serta dalam open trip menghabiskan waktu dengan berkeliling ke segala penjuru pulau, bermain air, atau sekedar duduk menikmati senja. Saya memilih tiduran di ujung pantai pada sisi yang menghadap ke pulau Kelor. Selepas acara pelepasan lampion, jamaah open trip pun kembali ke kapal masing-masing untuk diantarkan kembali ke dermaga Muara Kamal.

Terimakasih

Semua keperluan perjalanan dari dermaga Muara Kamal menuju tiga pulau sampai kembali lagi ke dermaga Muara Kamal telah disiapkan AIRIS Journeys. Menurut akun instagram-nya, akan diselenggarakan open trip serupa pada tanggal 11 Oktober 2015 dengan pelepasan lampion lebih banyak. Thanks to AIRIS Journeys, terimakasih juga Ivan yang meski mengalami force majeure tetapi paket tetap dikirimkan untuk delapan orang lainnya, serta Bayu DJ yang menyediakan additional accessories dari paket yang dikirimkan Ivan.

Risalah Akhir Bulan 8/2015

Agustus, tentu saja bulan yang sangat meriah bagi siapa saja di Indonesia. Begitu kan?

Seminggu pertama bulan Agustus, seperti seminggu biasanya. Saya selalu bertemu dengan orang baru, yang entah kali ini sudah keberapa kalinya kemudian saya lupa namanya meski ketika di beberapa hari berikutnya saya ketemu saya masih mengingat orangnya. Yes, selalu lupa nama bahkan ketika sudah saling tukar kartu nama. Ah sudah lah, saya memang memerlukan waktu cukup lama untuk sekedar mengingat nama.

Pada minggu berikutnya, tidak sesuai rencana. Rencana saya pada week end (mengingat hari Senin berikutnya adalah tanggal merah, 17 Agustus) akan saya isi dengan berwisata entahlah-entahlah kemana. Tapi ya sudah lah, saya sejak hari Kamis sudah meninggalkan Jakarta menuju Cirebon. Maunya mencicipi rasa tol baru Cikopo-Palimanan, tapi apa daya tiket kereta api sudah saya dapatkan. Sebagaimana perjalanan saya ke Cirebon sebelum-sebelumnya, wisata kuliner tak pernah terlewatkan. Kuliner favorit saya di Cirebon yang utama adalah empal asem. Lokasinya di depan stasiun Cirebon, Empal Putra Mang Darma. Tapi bukan itu yang mau saya titikberatkan. Saya mencoba rumah makan Seafood Haji Moel, yang lokasinya di seberang CSB Mall. Biasanya saya pilih di Seafood Haji Moel yang ada di Jalan Kalibaru Selatan, tetapi kali ini karena “donatur”-nya memilih di Haji Moel seberang CSB Mall, ya apalah aku ini hanya remah-remah roti yang hanya mengikuti kemana bungkusnya terbuang. Dalam setiap sajian berkelompok, selalu saja ada kepiting saus tiram. Mengingat ini adalah hidangan semi-gratis, tentu saja bagi anak kos semacam saya ini merupakan berkah, satu kepiting matang yang ternyata tengah bertelur itu pun bernasib naas, telur-telurnya yang berwarna oranye masuk dalam perut. Akibatnya, semalaman saya tidak bisa tidur karena pusing kebanyakan protein, berlanjut sampai dua hari berikutnya. Akhirnya long week end saya hanya ongkang-ongkang di kamar kos, dan keluar sekedar membeli makan.

17 Agustus, saya hanya duduk di teras depan kos nonton anak-anak kampung dengan penuh semangat mengikuti lomba teklek beregu dan memasukkan jin pensil ke dalam botol. Mengisi waktu jeda dengan bermain hologram dari plastik mika berbentuk prisma yang saya buat dari sisa bungkus softcover tablet, install ulang perangkat computer dengan Windows 10, sekaligus factory reset ponsel Lumia 930 gara-gara mbak Cortana yang tiba-tiba menghilang. Hasilnya, beberapa software yang sudah saya pasang di komputer tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Seminggu berikutnya (kemarin) hari minggu saya ke pameran property (perumahan) yang diadakan oleh BTN di JCC Senayan. Well, sebanyak brosur yang saya dapatkan harga rumah-rumah dalam radius sampai 30KM dari Jakarta harganya sudah melebihi ekspektasi saya, beberapa lokasi yang menjadi incaran saya adalah daerah sekitar Grand Depok City (dekat stasiun Depok), sekitaran stasiun Serpong, atau sekalian Bogor mendekati arah-arah stasiun Bogor. Utamanya adalah dekat dengan stasiun Depok, stasiun Serpong, atau stasiun Bogor. Harganya hampir semua diatas 600 juta Rupiah untuk bangunan dengan luas tanah sekedar 84m2.

Malam ini, 24 Agustus, depan kamar kos saya ada penghuni baru, namanya kucing. Iya, saya baru saja pulang kos menjelang pukul 21.30 kemudian ketika saya akan membuka pintu, perhatian saya teralihkan karena ada anak kucing beserta induknya sedang bermanja-manja di dalam kotak tempat biasanya saya meletakkan baju yang baru saja saya pakai. Sore sebelumnya saya sudah merencanakan akan meletakkan beberapa baju kotor saya yang sudah menumpuk di dalam kamar. Apa daya, saya lebih tak tega melihat anak kucing yang kedinginan karena kotak tempat tidurnya saya ambil. Sudah lah, biarkan si anak kucing mendapatkan kehangatan dari induknya di dalam kotak yang baru saja mereka kuasai.

Sebagai bonus, saya kemarin sempat mampir ke Mall Kota Casablanca (dekat stasiun Tebet), dan mendapatkan sekumpulan roti yang disusun menjadi bentuk tertentu.

Autodesk Pixlr for Windows Phone

Aplikasi Autodesk Pixlr kini sudah dapat diunduh untuk ponsel Windows Phone. Di sistem Android, aplikasi image editor ini cukup terkenal dan banyak digunakan. Berkat Universal App yang diterapkan Microsoft untuk sistem operasi Windows, Autodesk Pixlr dapat secara parallel terinstall di komputer Windows (Windows 8 atau Windows 8.1) dan diinstall ke ponsel berbasis Windows Phone 8.1 Denim.

Meski fitur-fitur Autodesk Pixlr untuk Windows Phone belum selengkap di sistem Android, tetapi fitur-fiturnya sudah lebih dari cukup untuk sekedar picture editing supaya shareable. Beberapa aspek yang diunggulkan oleh Autodesk Pixlr diantaranya:

  1. Kemudahan akses ke fitur-fitur yang sangat powerful melalui interface sederhana yang mudah dipahami.
  2. Quick Fixes untuk foto-foto yang akan diedit, termasuk crop dan straighten.
  3. Auto Fixes untuk foto-foto yang tidak pas warna dan pencahayaan saat pengambilan foto.
  4. Mudah dalam memodifikasi nilai-nilai dari elemen foto termasuk kontras dan pewarnaan.
  5. Menghadirkan fungsi red-eye tools.
  6. Mengubah fokus foto dengan focal blur.

Selain fitur diatas, Autodesk Pixlr juga menghadirkan quick touch untuk memberikan efek-efek foto, overlay filter, dan menambahkan border pada gambar. Pixlr memiliki hampir semua jenis tools yang diperlukan dalam edit foto dalam ponsel WIndows Phone.