Nyatus, Mendak, Nyewu

Di berbagai media diberitakan mengenai 100 hari pemerintahan pak SBY. Di berbagai tempat diberitakan mengenai demonstrasi mengkritisi 100 hari pemerintahan SBY. Ada apa dengan 100 hari? Kenapa dipilih angka 100?

Saya jadi ingat di desa dulu (dan sampai sekarang masih berlangsung) ada istilah Nelung Dina, Mitung Dina, Matangpuluh, Nyatus, Nyewu, Mendak. Dan sepanjang pengalaman saya, itu hanya diterapkan pada orang yang meninggal, berupa prosesi-prosesi membacakan Yasin dan Tahlil beserta bancaan/genduren.

Nelung Dina adalah rangkaian acara yang dilaksanakan pada malam ketiga setelah orang meninggal. Biasanya adalah acara Yasinan (dan tahlilan) di kuburan, yasinan di rumah orang yang meninggal, dan gendurenan.

Mitung Dina adalah acara dilaksanakan malam ketujuh. Dianggap sebagai acara khatam-nya Yasinan di kuburan, jadi dari hari hari pertama hingga hari ketujuh warga sekitar rumah yang ditinggalkan ngaji (yasinan dan tahlilan) di kuburan. Sama, disini ada gendurenan juga.

Matangpuluh dilaksanakan di rumah duka pas malam ke empatpuluh. Selain gendurenan juga tetangga-tetangga yang diundang untuk yasinan dan tahlilan dipersilahkan untuk makan makanan yang sudah dipersiapkan pemilik rumah (makan besar).

Selanjutnya Nyatus, Nyewu, Mendak prosesinya hampir sama dengan Matangpuluh. Nyatus dilaksanakan pada malam ke seratus, Nyewu dilaksanakan malam ke seribu, sedangkan Mendak dilaksanakan setiap satu tahun satu kali, dihitung menggunakan kalender Jawa (petungan jowo). Mendak ini biasanya dilaksanakan hingga tahun ketujuh. Sehingga biasanya secara urut disebut mendak pisan, mendak pindo, mendak katelu, mendak papat, mendak limo, mendak nem, dan terakhir mendak pitu.

Apa hubungannya prosesi ini dengan pemerintah SBY sehingga di pemerintahannya SBY pun ada istilah nyatus (seratus hari kepemimpinan SBY)? Ada sesuatu yang mati pas pelantikan presiden SBY? Ah cari jawabannya sendiri-sendiri saja lah.

* judul kali ini tidak mencerminkan isi.

Bandwidth Akhir Bulan

Jelang akhir bulan begini biasanya saya sedikit menyibukkan diri dengan masalah server web. Bukan karena kehabisan bandwidth tetapi karena rasa penasaran saya terhadap penggunaan bandwidth server. Dengan hanya melihat bandwidth usage dari hosting saja saya dapat memperkirakan jumlah pengunjung web bertambah atau berkurang setiap bulannya.

Saya jadi penasaran, sebenarnya seperti apa sih bandwidth web blog saya sendiri? Masuk ke control panel sedikit kaget juga kalau ternyata bandwidth yang telah saya gunakan bulan ini hampir mencapai 2500MB, bagi web yang banyak pengunjung pasti bandwidth segitu biasa-biasa saja. Tapi untuk blog saya yang amat sangat sepi tentunya mengejutkan. Ah sebenernya apa sih yang bisa buat bandwidth saya sampai segini.

Jumlah pengunjung adalah penentu seberapa besar pemakaian bandwidth, selain itu ada hal penting yang perlu diperhatikan tetapi kadang luput dari perhitungan, ukuran halaman web. Kalau dihitung, sederhananya bandwidth usage sebanding dengan jumlah dari hasil kali antara jumlah pengunjung dengan halaman yang dibuka.

Misal dalam web kita memiliki 4 halaman web, untuk halaman pertama berukuran 30kb dengan pengunjung dalam satu bulan sebanyak 2348 orang. Halaman kedua berukuran 24kb dengan pengunjung 1800 orang. Halaman ketiga berukuran 16kb dengan pengunjung 1768 orang. Halaman keempat berukuran 12kb dengan pengunjung 1500 orang.

Secara matematis kita dapat menghitung bandwidth usage kita adalah (30kb*23480)+(24kb*18000)+(16kb*17680)+12kb*15000). Atau misal kita anggap semua halaman web kita berukuran sama sebesar 36kb dengan jumlah pengunjung secara keseluruhan sebanyak 30000 dalam satu bulan, kita dapat menghitung penggunaan bandwidth usage kita sebesar (36kb*30000). Tentu selain kedua parameter tersebut masih ada parameter lainnya yang mempengaruhi bandwidth usage kita semisal transfer file, download file, mail transfer, dan beberapa hyperlink dari halaman web lain semisal ada web lain yang menggunakan gambar, video, music streaming dari file-file yang tersimpan dalam host kita.

Tentunya masalah bandwidth ini tidak masalah bagi saya karena bandwidth saya unlimited dengan transfer rate 1000Mbps shared yang kalau dihitung dalam MB/s sekitar 134,22MB/s (shared). Sedangkan untuk disk space saya rasa ini pun sementara tidak masalah bagi saya sebab hingga saat ini masih tersisa disk space sebesar 679GB di harddisk server saya.

Hamemayu Hayuning Bawana

Menurut Mbak Rinastiti hamemayu hayuning bawana itu­ ikatan manusia dengan Allah, berupa keyakinan dan kepercayaan yang diwujudkan dalam panembah lan pangesti seperti ditulis dalam tuntunan kalam, yang disebut agama, mewajibkan manusia manembah (sembahyang, samadi) hanya tertuju kepada Yang Satu, yaitu Tuhan Yang Maha Esa.

Manusia itu dulu sebelum ditawari malah sudah minta dijadikan khalifatullah. Jadi manusia seharusnya mengemban rasa kemanusiaannya (‘ainunnas). Allah (‘ainullah) sudah nyepakke ubarampe alam sak isine (‘ainulalam), manusia tinggal memanfaatkan dan mengolah untuk ngepyakke hamemayu hayuning bawana itu tadi. Masalah ternyata manusianya mangkir atau taat itu terserah manusia nggih monggo, Gusti Allah ndak pernah rugi kok. Bawana sak isine itu tanggungjawab manusia sebagai khalifatullah.

Dalam artian yang lebih general, hamemayu hayuning bawana itu keselarasan antara hubungan vertikal-horisontal. Keselarasan hubungan antara manusia dengan Tuhan (ainullah) dan manusia (ainunnas) dengan manusia dan alam seisinya (ainulalam).

Selanjutnya ada ajaran Tri Satya Brata. Kesejahteraan dunia itu tergantung pada manusia yang memiliki ketajaman rasa (rahayuning bawana kapurba waskitaning manungsa), tugas manusia itu menjaga keselamatan negara (darmaning manungsa mahanani rahayuning negara), manusia itu selamat oleh rasa kemanusiaannya (rahayuning manungsa dumadi karana kamanungsane). Itu kan ajaran yang sangat bagus.

Saya heran ketika Ndoro Seten van Magelang pas permulaan pelatihan blog di sekolahan menjelaskan visi-misi dan meletakkan hamemayu hayuning bawana itu sekedar dijadikan bumbon, ora pas kuwi. Hamemayu hayuning bawana itu malah sesuatu yang seharusnya lebih diutamakan dibanding visi-misi yang lain. Tapi ya maksud dari kata-kata orang itu ya yang paling tau ya orang yang mengatakannya itu. Saya ndak bisa pangerten kalau masalah pemaksudan itu.

Virus dalam Blog

Virus blog yang saya maksud bukan menyebarkan keinginan blogging kepada orang lain. Virus disini juga bukan virus layaknya avian influenza yang bisa bikin KO penderitanya. Virus disini adalah virus yang dibawa oleh blog (halaman blog) berupa script-script yang sudah terjangkit virus atau terdefinisi sebagai virus oleh antivirus tertentu, yang dalam hal ini saya mendefinisikan antivirus yang saya maksud adalah Kaspersky Internet Security 2010 dengan virus definition update (database release) 24/01/2010 3:27:00.

Jika antivirus mendeteksi adanya virus saat kita membuka halaman blog (dan web statik juga berlaku) akan muncul notifikasi mengenai virus yang terdeteksi. Dalam hal ini yang dilakukan antivirus adalah memblokir script (hanya script), bukan memblokir halaman web yang kita buka.

Saya memperoleh notofikasi ini ketika saya mengunjungi blog seorang kawan blogger yang memang sudah saya masukkan dalam agregasi blog, maksudnya agar saya bisa selalu ikut tahu update terbaru-nya. Sudah beberapa hari memang blog itu masuk dalam agregasi. Tapi ketika saya berkunjung disambut warning dari antivirus di laptop saya.

Ah terpaksa deh saya hapus dari agregasi. Tetapi saya sudah mencoba memberi tahu empunya blog kok mengenai apa saja yang mengandung virus. Dan kalau saya lihat dari object yang terdeteksi sepertinya itu dari iklan-iklan yang terpasang pada blog.

Apa akibatnya?

  • Halaman web tidak akan tertampil sempurna (bahkan bisa diblokir).
  • Pengunjung enggan mengunjungi blog anda (makanya demi menjaga nama baik, blog yang saya maksud tidak saya cantumkan).
  • Merugikan pengunjung yang tidak tahu, jelas karena artinya komputer jadi ikut-ikutan kena virus. Artinya tentu saja anda jadi agen penyevar virus walau pastinya anda tidak sengaja.

Bagaimana mengatasinya?

  • Kalau itu dari iklan yang dipasang, lihat link yang menuju alamat script yang terdeteksi virus, hapus jika memang itu perlu dihapus
  • Kalau itu dari theme, silahkan buka entah itu PHP, CSS, HTML, JAVA dari file theme. Cari link menuju scritpt, kalau perlu hapus saja.
  • Kalau itu berasal dari plugins yang anda pasang dalam blog, deactive pluginsnya.

Preventif? Ada baiknya juga….

  • Jangan memasang iklan sembarangan, pastikan script-script yang dimasukkan dalam kode (HTML, CSS, PHP, JAVA) bersih, ada baiknya test terlebih dahulu dengan download semua script yang digunakan oleh iklan.
  • Teliti memasang theme, sebelum memasang theme ada baiknya dicoba di local computer.
  • Hati-hati pasang plugins, ada baiknya dicoba offline terlebih dahulu. Selain untuk ngindhik virus, mencoba secara offline juga berguna siapa tahhu dalam plugins ada eror, bisa-bisa web anda suspended (seperti pernah dialami portal-nya pendekartidar).

Pendekartidar Online

Setelah hampir tiga hari account pendekartidar SUSPENDED (saya baru tau hari senin pagi) gara-gara overload pada halaman index akhirnya mulai hari Senin jam 23.35 (menjelang dinihari) portal pendekartidar online lagi (normal). Setelah saya minta backup terakhir dari penjual hosting akhirnya saya bisa menemukan tiga script PHP yang membuat halaman index looping. Looping halaman index yang terjadi terus menerus (tidak ada batas akhir perulangan) berasal dari satu plugins (yang diaktifkan terakhir kali) dan dari theme yang selama ini dipakai. Setelah saya coba di localhost-nya laptop, memang ternyata setelah saya membuka halaman utama http://www.pendekartidar.org loading processor saya mencapa 53% padahal saat idle dan membuka firefox paling jauh loading processor-nya hanya 10%. Begitu juga setelah saya close web browser ternyata loading tinggi masih terus berlangsung (loop tidak berhenti).

Baru saya lihat history apa yang dilakukan terakhir kali (selain menambah comment dan tulisan) ternyata aktivitas terakhir adalah aktivasi salah satu plugins. Segera saya deactivate plugins dan saya online mengirim support problem reporting pada developer plugins wordpress-nya. Baru setelah deactivate ternyata tidak berbeda jauh (loading masih tinggi), iseng saya ganti theme-nya, ah berhasil. Loading saat membuka halaman index bisa menjadi normal 10%. Selanjutnya saya coba aktifkan plugins yang bermasalah. Ah ternyata loading tinggi juga. Terlihat ternyata yang buat loading tinggi memang theme ama plugins.

Ah sebenarnya yang saya perlukan sekedar backup artikel dan file-file gambar di /wp-content/uploads. Selesai juga akhirnya tindakan penyelamatan artikel. Setelah beres masalah ini saya tidak lantas menghubungi penjual hosting. Saya buat cpanel sendiri di server saya dengan user dan password yang sama persis, selanjutnya saya segera mengarahkan NS domain pendekartidar.org ke NS3.OMAHMIRING.COM dan NS4.OMAHMIRING.COM. Proses upload memakan waktu yang lumayan lama dengan ukuran file mencapai 39MB (format .zip) hanya dari file gambar saja dan kecepatan transfer FTP rata-rata sebatas 178kbps. Saya login ke cpanel yang baru, langsung dengan instalatron (fungsinya seperti fantastico) dan segera install wordpress baru. Ekstrak file gambar yang tadi, selanjutnya import artikel. Ah beres deh semuanya, tinggal mempercantik tampilan. Sementara saya pasang dulu theme seadanya dan beberapa plugins agar gak terlalu minimalis.

Ah saya jadi penasaran pada plugins-nya. Setelah saya buka plugins dengan editor teks (wordpad.exe) ternyata memang permasalahnnya perintah yang terbalik pada command php. num_a=0, num_a=num_a+1, dimana for num_a>20 do …., saya ubah for num_a<20 do …. dengan domain variabel a yang sebegitu banyaknya mulai dari angka nol (0) sampai unlimited ().