Analisa Log Kualitatif

Analisa data log secara kualitatif merupakan bagian dari pekerjaan log interpreter selama drilling maupun setelah drilling. Selama drilling, analisa log kualitatif berfungsi untuk memonitor kondisi bore hole. Hasil dari log kualitatif digunakan sebagai dasar menentukan kedalaman yang prospek sebelum dilakukan kalkulasi secara kuantitatif. Continue reading “Analisa Log Kualitatif”

Development Board Arduino Mega 2560 ADK

Setelah menunggu cukup lama (mengumpulkan uang) akhirnya terbeli juga Development Board Arduino 2560 ADK meski pada kenyataannya harus “ngreceh“. Arduino adalah salah satu Development Board Platform yang sifatnya Open Source. Siapa saja boleh memanfaatkan dan mengembangkan source Arduino.

Kalau mendengar software Open Source mungkin sudah mulai menjadi hal biasa, namun bisa jadi beberapa orang baru tahu dan mendengar bahwa ada juga Open Source Hardware. Arduino adalah salah satunya. Sebenarnya sudah lumayan banyak development board yang ada di pasar-pasar online Indonesia. Namun sepengetahuan saya kebanyakan yang stock-nya lumayan banyak adalah Arduino UNO (kalau dulu Duemilanove) atau yang lebih gede lagi ada Arduino Mega 2560 (tanpa ADK).

Saya memilih Arduino Mega 2560 ADK karena memang kebutuhan memori yang besar (256kb), jumlah port analog yang banyak (ada 16 port), jumlah port serial ada 4 buah. Sebenarnya menggunakan Arduino Mega 2560 sudah cukup, namun karena saya lumayan tertarik dalam pengembangan aplikasi Android maka sekalian saja saya beli Arduino Mega 2560 ADK yang sudah ada port USB host untuk disambungkan ke device berbasis Android.

Sebagai langkah awal, development board ini saya gunakan terlebih dahulu untuk membuat instrumentasi geofisika berupa sistem akuisisi TDEM (Time Domain Electromagnetic) dan IP (Induced Polarization). Keduanya hampir sama hanya saja sistem sensornya yang berbeda dan sampling time-nya juga berbeda sangat jauh. Sistem sensor untuk saat ini harus dibuat sendiri karena memang berbeda dengan sensor-sensor “umum” yang ada di pasar bebas.

Install Arduino Library for Matlab Simulink R2012b

If you have problem with this tutorial language, may google translate (to english) a bit useful for you. Another way, scroll down and point to this SILENT VIDEO.

Matlab dan Simulink kini telah mendukung penggunaan Arduino, salah satu board mikrokontroler open source hardware yang cukup terkenal di kalangan peminat otomatisasi sistem kontrol dan akuisisi. Arduino menghadirkan fleksibilitas dalam mengembangkan konsep pemrosesan sinyal dan kendali mekanik, misal di bidang robotik dan drone.

Saat ini semakin mudah dan beragam cara untuk mengembangkan algoritma yang dapat di jalankan di Arduino. Salah satunya adalah yang ditawarkan oleh Matlab Simulink melalui Arduino Support from Simulink. Platform Simulink yang sangat sistematis dan mudah dimengerti cukup membantu bagi yang ingin mempelajari workflow dan workstep untuk membuat desain embedeed system tanpa melakukan pemrograman manual.

Untuk melakukan instalasi Arduino Support from Simulink sebenarnya tidak sulit, terlebih lagi jika perangkat komputer yang digunakan telah terhubung dengan jaringan internet. Cukup dengan mengetikkan “targetinstaller” pada Matlab command window kemudian memilih mode “internet” selanjutnya tinggal memilih “Arduino” maka secara otomatis Matlab akan melakukan download paket-paket yang dibutuhkan dan menginstall otomatis.

Bagaimana jika komputer tidak terhubung dengan Internet?

Instalasi tanpa terhubung langsung dengan internet sebenarnya tidak disarankan (terkait dengan update package), tetapi pada dasarnya tetap dapat dilakukan. Berikut ini adalah cara instalasi Arduino Support from Simulink tanpa terhubung langsung dengan internet.

  1. Download paket SimulinkArduino.zip [pl_badge type=”important”]Last update 16/12/2012[/pl_badge]
  2. Kopi hasil download ke direktori C:\MATLAB\Targets\R2012b\downloads
  3. Ekstrak file SimulinkArduino.zip sehingga di dalam folder downloads terdapat tambahan file arduino_r2012b_v2_0.zip, arduino-1.0-windows.zip, arduinomega2560_r2012b_v2_0.zip, dan arduinouno_r2012b_v2_0.zip.
  4. Buka program MATLAB R2012b sebagai administrator. Caranya dengan klik kanan pada ikon Matlab, Run as Administrator.
  5. Pada command window Matlab, ketikkan targetinstaller.
  6. Setelah muncul window baru, terdapat pilihan untuk melakukan instalasi menggunakan internet atau melalui folder, pilih Folder, kemudian browse ke C:\MATLAB\Targets\R2012b\downloads, Select Folder. Klik Next.
  7. Selanjutnya muncul tabel select a target yang berisi paket target untuk Arduino, pastikan ada tanda centang pada kolom Action Install baris Arduino. Klik Next.
  8. Muncul Verify details yang diantaranya berisi detail paket yang akan diinstal beserta link lisensinya, klik Next.
  9. Tunggu sampai muncul Install/update complete. Kemudian klik Finish.

Setelah langkah diatas selesai maka instalasi Arduino Support from Simulink di komputer anda telah selesai.

Untuk mencoba menggunakannya bisa dengan mengikuti video tutorial pada bagian akhir dari video berikut ini. Tutorial penggunaan Simulink untuk memprogram Arduino kali ini adalah LED Blink-Blink pada pin nomor 13, fungsinya hampir sama dengan Hello World, LED Blink versi example yang ada pada software Arduino IDE.

Mengikuti Pluralsight Course

Pluralsight merupakan salah satu penyelenggara jasa training online video based. Cukup banyak video training gratisan di internet. Namun, tentu saja selalu ada bedanya antara yang gratisan dan yang berbayar. Pluralsight meski berbayar tetapi memberi kesempatan calon user-nya untuk mencicipi 10 hari trial.

Saya pernah beberapa kali mengikuti course resmi. Course pertama saya mendapatkan (grant) akses masuk ke Pluralsight (monthly subscribe selama 3 bulan) dari access key yang diberikan Schlumberger Information Solution (SIS). Course yang saya akses seputaran C# dan .NET. Ditambah lagi dua course berkaitan dengan Visual Studio 2008. Grant kedua saya peroleh dari MSDN-AA beberapa saat yang lalu dengan durasi waktu yang sama (monthly subscribe selama 3 bulan). Course yang saya pilih masih tidak jauh-jauh dari pemrograman, yaitu C++, Parallelism, dan MATLAB. Selanjutnya course ketiga (monthly subscribe dalam 3 bulan) saat ini sedang saya ambil berkaitan dengan career development dan kalau masih ada waktu tersisa rencananya mau saya ambil untuk course yang berkaitan dengan mathematical computing.

Total saya mendapatkan monthly subscribe selama 9 bulan. Sayangnya semua subscribtion tidak mendapatkan fitur PLUS, jadi hanya sebatas mengikuti premium course tanpa bisa mengikuti exercise, assessment, dan certification.

Kebanyakan course yang disediakan di Pluralsight hanya yang berkaitan dengan pemrograman dengan menggunakan bahasa pemrograman populer. Untuk pemrograman yang berkaitan dengan scientific computing masih sedikit. Course yang berkaitan dengan scientific computing ini yang saya harapkan.

Membuat PC Desktop Menjadi Dedicated Server

http://www.youtube.com/watch?v=bYJ0uZ9C9mk

Web hosting adalah salah satu hal mutlak yang diperlukan dalam membuat sebuah website. Meski tidak sedikit yang menyediakan webhosting gratis, terkadang rasanya tidak puas karena banyak sekali batasan-batasan dan aturan yang harus dipenuhi. Bahkan untuk hosting berbayar pun pasti masih banyak aturan yang jika kita melanggar langsung dapat teguran, atau lebih parah lagi suspended.

Dedicated server (DS) merupakan pilihan jika kita ingin lebih bisa mengatur secara penuh server yang kita gunakan, kalau mau lebih bisa custom dari segi hardware untuk menyesuaikan dengan kebutuhan kita, colocation server (CS) tentunya semakin dapat menyesuaikan apa yang dibutuhkan dalam definisi terhadap penggunaan server.

Dedicated server maupun colocation server keduanya memang menjanjikan kepuasan atas manajemen server. Namun, saat ini tentunya harga yang mahal masih menjadi kendala bagi para pemula terlebih bila sebenarnya hanya untuk belajar.

Ada banyak cara supaya kita tetap bisa mencicipi citarasa dedicated server (bahkan colocation server) meski cara ini hanya sekedar nggombal, tidak menunjukkan sumber daya colocation server sebenarnya (terutama dalam hal upstream dan downstream bandwidth). Intinya, untuk membuat dedicated server profesional sendiri harus memiliki kecepatan internet yang tinggi terutama upstream-nya.

Pada dasarnya cara ini adalah membuat IP Dinamik (Dynamic IP) yang kita dapatkan dari supaya seolah-olah menjadi IP Statis (Static IP). Pengguna modem telepon seluler (misal di Indonesia ada XL, Indosat, Telkomsel, 3, Axis, dll.) biasanya hanya mendapatkan IP dinamis yang setiap kali kita terputus ke jaringan dan tersambung kembali, alamat IP kita berubah. Beberapa ISP memang menyediakan IP Static, tetapi belum tentu bisa diakses dari seluruh tempat (pembuktian bisa mencoba menggunakan proxy untuk akses alamat IP kita).

Dalam video yang saya buat dicontohkan cara membuat dedicated server dan colocated server sendiri memakai layanan gratis. Komputer yang dipakai adalah komputer desktop biasa, dan tentunya harus tersambung dengan internet. Berikut ini langkah-langkah membuat dedicated server menggunakan komputer desktop. Untuk lebih jelasnya bisa sambil lihat video.

  1. Install aplikasi server di komputer desktop anda (misal XAMPP atau AppServ).
  2. Buat account di http://no-ip.com, klik saja yang free (hanya untuk belajar).
  3. Selanjutnya setelah registrasi dan verifikasi alamat email silakan login. Buat alamat host (sub domain) melalui add host atau manage host (maksimal 3 buah untuk yang free).
  4. Download dan install aplikasi klien (DUC) di komputer kita untuk mengenali alamat IP dinamis kita dan mengubah IP (A record) dari alamat host (nama sub domain).
  5. Setelah terinstall, buka aplikasi dan login.
  6. Pilih host yang ingin kita gunakan sebagai alamat domain untuk mengakses server kita.
  7. Setelah selesai, coba akses alamat host atau IP host dari web browser, maka halaman yang muncul adalah halaman localhost kita.
  8. Untuk test, coba akses menggunakan proxy atau melalui komputer lain yang terhubung internet.

Selamat mencoba….