Monitoring Intrusi Air Laut

Intrusi air laut adalah naiknya batas antara air tanah dengan air laut ke arah daratan. Intrusi air laut diakibatkan tekanan air tanah yang lebih kecil dibandingkan tekanan air laut pada kedalaman yang sama. Perbedaan tekanan ini menyebabkan batas antara air tanah dan air laut naik ke daratan. Dalam kondisi normal (tidak ada gangguan tekanan), air laut sudah mengintrusi ke daratan karena massa jenis air laut yang lebih besar dibandingkan dengan air tanah. Namun bila tekanan air tanah turun dapat menyebabkan intrusi air laut ke daratan semakin jauh ke arah daratan.

Perbedaan mendasar antara air laut dengan air tanah adalah keberadaan NaCl yang terlarut dalam air laut membentuk ion-ion Na dan Cl. Keberadaan ion-ion bebas ini sangat mempengaruhi sifat kelistrikan dari air laut, Keberadaan ion-ion bebas menyebabkan pergerakan elektron dalam larutan semakin mudah yang secara langsung berkorelasi dengan konduktivitasnya yang meningkat atau resistivitasnya yang menurun.

Secara fisis dapat dibedakan nilai resistivitas air tanah berkisar antara 10 Ωm hingga 100 Ωm, sedangkan nilai resistivitas air laut lebih kecil yaitu berkisar antara 1 Ωm sampai 10 Ωm.

Metode geofisika yang dapat digunakan untuk memonitoring batas-batas intrusi air laut adalah metode-metode yang bekerja berdasarkan sifat kelistrikan, salah satu metode yang dapat digunakan adalah VES (sounding resistivity). Geolistrik sounding merupakan pemetaan 1D secara vertikal yang menghasilkan profil nilai resistivitas pada kedalaman tertentu. Peta profil ini dapat digunakan untuk menganalisa keberadaan air tanah dan air laut mengingat perbedaan nilai resistivitas air tanah dan air laut cukup besar.

Indrayanti-Siung Rock’in Night

Pantai Indrayanti dan pantai Siung adalah dua pantai yang letaknya agak saling berjauhan. Kedua pantai ini terletak di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Menikmati senja di pantai Indrayanti dan fajar di pantai Siung menjadi pilihan menarik karena keindahannya.

Penikmat senja dan fajar, bersama kawan di sekelilingnya

Photo by : Septian Dwi Wijaya, Reza Imam Malik, Arief Purwa Adi, Merza Annas, dkk.

Install Intel Parallel Studio XE 2011 CentOS 5.5

Bagi penggemar komputasi, software package dari Intel yang satu ini bisa jadi cukup berguna untuk membantu “mempercepat” dalam running eksekusi program. Parallel Studio XE 2011 dari Intel menyediakan compiler dan debugger untuk bahasa Fortran dan C/C++ yang merupakan bahasa pemrograman favorit dalam komputasi. Intel Parallel Studio tidak menyediakan versi gratis untuk pengguna sistem operasi Windows. Beruntung bagi pengguna Linux yang ternyata Intel menyediakan versi gratis (non-commercial) untuk “alat bantu” yang satu ini.

Untuk melakukan instalasi paket Parallel Studio XE 2011 di Linux bisa dikatakan cukup mudah, hanya perlu mendaftarkan di website intel software development selanjutnya download package sesuai sistem operasi yang digunakan. Registrasi dilakukan supaya kita bisa memperoleh lisensi (non-commercial) gratis. Setelah melakukan registrasi, selanjutnya serial number dan license file akan dikirim ke alamat email yang telah didaftarkan sekaligus didalam email juga terdapat link download paket software Intel Parallel Studio XE 2011.

Bagi pengguna CentOS, hal yang perlu diperhatikan sebelum instalasi adalah men-disable SELinux terlebih dahulu.

Parameter Insalasi:

  1. lokasi file package ada di: /home/user/Parallel_Studio_XE_2011_U2.tgz
  2. lokasi lisensi diletakkan di: /home/user/license/NCOM_L_NT-36.lic
  3. lokasi program ada di: /opt/intel/
  4. software administrator: root

Buka console selanjutnya masuk sebagai root.

$ su root
# cd /home/user
# tar -xvf Parallel_Studio_XE_2011_U2.tgz
# cd parallel_studio_xe_2011_update2
# sh install.sh

Selanjutnya tinggal mengikuti perintah yang muncul, ikuti perintah yang ada. Bila ditanyakan lisensi, arahkan ke lisensi file /home/user/license/NCOM_L_NT-36.lic.

Untuk konfigurasi pertama kali pindah ke folder bin dari program parallel studio, misal instalasi ada di /opt/intel/composerxe-2011.4.1.191

# cd /opt/intel//opt/intel/composerxe-2011.4.1.191/bin
# source compilevars.sh intel64 (gunakan intel64 jika 64-bit, ia32 jika 32-bit)

Untuk memastikan compiler sudah berjalan bisa dengan mencoba menggunakan contoh program yang sudah disertakan.

# cd /opt/intel/composerxe-2011.4.191/Samples/en_US/Fortran/vec_samples
# ls (untuk melihat isi file, harusnya ada file matvec.f90 dan driver.f90)
# ifort -real-size 64 -O1 -vec-report1 matvec.f90 driver.f90 -o MatVector

Output dari compiler bernama MatVector berada pada folder yang sama (silakan cek dengan mengetikkan perintah ls). Untuk melakukan eksekusi ketikkan perintah:

# ./MatVector

Hasil keluarannya adalah waktu yang diperlukan untuk eksekusi program yang baru saja dibuat.

Beberapa fungsi tambahan yang ada dalam software package adalah debugger. Silakan pindah ke folder /opt/intel/composerxe-2011.4.191/bin/intel64 (penggunaan intel64 atau ia32 tergantung OS yang digunakan).

# cd /opt/intel/composerxe-2011.4.191/bin/intel64
# ./idb

Selanjutnya jika Java Runtime (JRE) telah terinstall maka akan muncul window Intel Debugger yang dapat digunakan untuk debugging software yang baru saja dibuat.

Selamat RUNNING!

Deactivate Jetpack Comment

bagi pengguna plug-in Jetpack dari wordpress tentunya sangat terasa manfaat-manfaat yang diperoleh dengan adanya tambahan plug-in ini. Hampir semua fitur di wordpress.com dapat diperoleh di self hosted web blog berbasis wordpress. Barangkali setelah dilakukan aktivasi beberapa fitur yang ada di Jetpack ternyata tidak cocok dengan theme yang sudah diterapkan sebelumnya. Tak mudah menemukan tombol untuk deaktivasi fungsi JetPack.

Berikut ini saya buat screenshot cara aktivasi dan deaktivasi salah satu fitur (Jetpack Comments) yang ternyata setelah saya lihat rupanya tidak “match” dengan theme yang saya gunakan.

Langkah pertama adalah aktivasi (tentu saja secara default fitur Jetpack comments ini dalam kondisi deactive). Masuk ke menu Jetpack dari dashboard (admin). Selanjutnya setelah muncul halaman Jetpack, fokuskan pada blok Jetpack Comments. Klik tombol activate.

Selanjutnya tombol akan berubah konfigurasinya menjadi seperti gambar berikut:

Artinya fungsi Jetpack Comments telah aktif. Nah, sekarang dimana letak tombol deactivate?

Ternyata tombol deactivate lokasinya tersembunyi. Bagaimana memunculkannya? Klik saja tombol Learn More pada blok Jetpack Comments. Selanjutnya tombol configure akan berubah menjadi tombol deactivate.

Untuk deaktivasi, silakan klik tombol Deactivate sehingga selanjutnya muncul blok Jetpack Comments seperti sebelum dilakukan aktivasi.

Semoga cukup membantu…