http://www.youtube.com/watch?v=bYJ0uZ9C9mk
Web hosting adalah salah satu hal mutlak yang diperlukan dalam membuat sebuah website. Meski tidak sedikit yang menyediakan webhosting gratis, terkadang rasanya tidak puas karena banyak sekali batasan-batasan dan aturan yang harus dipenuhi. Bahkan untuk hosting berbayar pun pasti masih banyak aturan yang jika kita melanggar langsung dapat teguran, atau lebih parah lagi suspended.
Dedicated server (DS) merupakan pilihan jika kita ingin lebih bisa mengatur secara penuh server yang kita gunakan, kalau mau lebih bisa custom dari segi hardware untuk menyesuaikan dengan kebutuhan kita, colocation server (CS) tentunya semakin dapat menyesuaikan apa yang dibutuhkan dalam definisi terhadap penggunaan server.
Dedicated server maupun colocation server keduanya memang menjanjikan kepuasan atas manajemen server. Namun, saat ini tentunya harga yang mahal masih menjadi kendala bagi para pemula terlebih bila sebenarnya hanya untuk belajar.
Ada banyak cara supaya kita tetap bisa mencicipi citarasa dedicated server (bahkan colocation server) meski cara ini hanya sekedar nggombal, tidak menunjukkan sumber daya colocation server sebenarnya (terutama dalam hal upstream dan downstream bandwidth). Intinya, untuk membuat dedicated server profesional sendiri harus memiliki kecepatan internet yang tinggi terutama upstream-nya.
Pada dasarnya cara ini adalah membuat IP Dinamik (Dynamic IP) yang kita dapatkan dari supaya seolah-olah menjadi IP Statis (Static IP). Pengguna modem telepon seluler (misal di Indonesia ada XL, Indosat, Telkomsel, 3, Axis, dll.) biasanya hanya mendapatkan IP dinamis yang setiap kali kita terputus ke jaringan dan tersambung kembali, alamat IP kita berubah. Beberapa ISP memang menyediakan IP Static, tetapi belum tentu bisa diakses dari seluruh tempat (pembuktian bisa mencoba menggunakan proxy untuk akses alamat IP kita).
Dalam video yang saya buat dicontohkan cara membuat dedicated server dan colocated server sendiri memakai layanan gratis. Komputer yang dipakai adalah komputer desktop biasa, dan tentunya harus tersambung dengan internet. Berikut ini langkah-langkah membuat dedicated server menggunakan komputer desktop. Untuk lebih jelasnya bisa sambil lihat video.
- Install aplikasi server di komputer desktop anda (misal XAMPP atau AppServ).
- Buat account di http://no-ip.com, klik saja yang free (hanya untuk belajar).
- Selanjutnya setelah registrasi dan verifikasi alamat email silakan login. Buat alamat host (sub domain) melalui add host atau manage host (maksimal 3 buah untuk yang free).
- Download dan install aplikasi klien (DUC) di komputer kita untuk mengenali alamat IP dinamis kita dan mengubah IP (A record) dari alamat host (nama sub domain).
- Setelah terinstall, buka aplikasi dan login.
- Pilih host yang ingin kita gunakan sebagai alamat domain untuk mengakses server kita.
- Setelah selesai, coba akses alamat host atau IP host dari web browser, maka halaman yang muncul adalah halaman localhost kita.
- Untuk test, coba akses menggunakan proxy atau melalui komputer lain yang terhubung internet.
Selamat mencoba….